Pandemi Covid-19 memang memberikan dampak pada berbagai sisi kehidupan kita semua, tidak terkecuali bagi para siswa yang sejak beberapa bulan terakhir harus rela belajar di rumah saja. Orangtua juga terkadang mengeluhkan kondisi putra-putrinya yang jenuh di rumah saja, dan menghabiskan waktu untuk bermain game atau melakukan hal yang tidak produktif lainnya. Namun, Alhamdulillah kondisi pandemi sejatinya tidak menghentikan semangat para mentor dan siswa yang tergabung sebagai penerima beasiswa pendampingan karakter YDSF Malang untuk terus menimba ilmu yang bermanfaat. Bisa jadi pintu-pintu masjid dan sekolah di tutup, namun sumber ilmu dan pintu-pintu kebaikan akan senantiasa terbuka lebar, InsyaAllah.
Sebanyak 66 siswa dari Kota Malang dan sekitarnya turut berpartisipasi mengikuti kegiatan My Session pada 7 Juli lalu yang bertajuk “Agar Online-ku Tersambung ke Langit” dengan pembicara Ustadz Marendra Darwis (Founder GABO: Gerakan Anak Bahagiakan Orangtua). My Session merupakan kegiatan kolaborasi antara YDSF Malang dan Yayasan My Life sebagai ikhtiar untuk mewadahi dan mendampingi para remaja Muslim dalam peningkatan ilmu keIslaman dan pendampingan karakter. InsyaAllah, kegiatan yang akan berjalan hingga 2 bulan ke depan ini akan mengundang pembicara yang ahli di bidangnya dengan topik bahasan yang dibutuhkan oleh remaja di saat ini. Kegiatan online yang dikemas dalam bentuk menyenangkan ini juga memberikan kesempatan bagi para siswa untuk berdiskusi dan konsultasi dengan mentor di dalam forum-forum kecil, agar ilmu yang disampaikan dapat dipahami dan diterapkan setelahnya. Semoga melalui ikhtiar baik dalam mendampingi para siswa ini bisa menjadi langkah untuk mewujudkan generasi Rabbani di masa depan. Aamiin.