Dalam mengaji metode Ummi ada doa pembuka dan penutu yang khas dibaca bersama pengajar dan para santri.
Metode Ummi merupakan salah satu metode belajar membaca Al-Quran yang tengah populer di Indonesia.
Metode Ummi merupakan metode yang dikembangkan oleh Ustadz Masruri dan Ustadz A. Yusuf dari Surabaya, Jawa Timur.
Di berbagai madrasah dan sekolah pun banyak yang telah menerapkan belajar membaca Al-Quran dengan metode Ummi.
Di dalam mengaji metode Ummi ada rangkaian doa khusus yang dilafalkan sebelum dan sesudah belajar.
Berikut lafal rangkaian doa sebelum dan sesudah belajar mengaji menggunakan metode Ummi.
Doa Sebelum Belajar
Doa sebelum belajar dalam metode Ummi diawali dengan ta’awudz, kemudian dilanjutkan dengan rangkaian doa yang dimulai dengan Surat Al-Fatihah.
- Al-Fatihah
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ
الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ
مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِۗ
اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُۗ
اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَۙ
صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ ࣖ
Bismillahirrahmanirrahiim
Alhamdulillahirabbil ‘alamiin
Arrahmanirrahiim
Maliki yaumiddiin
Iyya kana’budu waiyya canasta’iin
Ihdinasshiratal mustaqiim
Shiratalladzi na an ‘am ta’alaihim, ghairil maghdhu bi ‘alaihim, waladdhalliin
Artinya:
- Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
- Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam
- Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang
- Pemilik hari Pembalasan
- Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan.
- Bimbinglah kami ke jalan yang lurus
- (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) orang-orang yang sesat
- Doa untuk Kedua Orang Tua
رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا
“Rabbighfir li, wa li walidayya, warham huma kama rabbayani shaghira.”
Artinya:
“Tuhanku, ampunilah dosaku dan (dosa) kedua orang tuaku. Sayangilah keduanya sebagaimana keduanya menyayangiku di waktu aku kecil”
- Doa Pembuka Hati
رَبِّ ا شْرَحْ لِيْ صَدْرِ وَيَسِّرْلِيْ أَمْرِيْ وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِيْ يَفْقَهُوْ قَوْلِيْ
“Rabbisyraḥ lī ṣadrī wa yassir lī amrī waḥlul ‘uqdatam mil lisānī yafqahụ qaulī.”
Artinya:
“Ya Rab-ku, lapangkanlah dadaku, dan ringankanlah segala urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, agar mereka mengerti perkataanku.”
- Doa Utama
ياَ فَتَّاحٌ ياَ عَلِيْمٌ۞
افْتَحْ لَنَاباَبَناَ۞
بِالقُرْآنِ العَظِيْمِ۞
نَصْرٌ مِنَ اللهِ۞
وَفَتْحٌ قَرِيْبٌ۞
وَبَشِّرِ الْمُؤْمِنِيْنَ۞
اللَّهُمَّ نَوِّرْ بِكِتَابِكَ بَصَرِي۞
وَاطْلِقْ بِهِ لِسَانِي۞
وَاشْرَحْ بِهِ صَدْرِي۞
وَاسْتَعْمِلْ بِهِ جَسَدِي۞
بِحَوْلِكَ وَقُوَّتِكَ۞
فَإِنَّهُ لاَحَوْلَ وَلاَقُوَّةَ إِلاَّ بِكَ۞
وَإِنَّهُ لاَحَوْلَ وَلاَقُوَّةَ إِلاَّ باِللهِ العَلِيِّ الْعَظِيْمِ۞
Ya fattaah ya ‘aliim
iftah lanaa baabanaa
bil qur’anil ‘adzim
nashrun minallah
wa fathun qoriib
wa basysyiril mu’miniin
allahumma nawwir bikitaabika basharii
wa athliq bihii lisaanii
wa syrah bihii shadrii
was ta’mil bihii jasadii
bihaulika wa quwwatika, fainnahuu laa haula wa laa quwwata illaa bika
wa innahu laa haula wa laa quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘adzim
Artinya :
“Wahai Dzat yang Maha Pembuka dan Maha Mengetahui,
Bukakanlah kepada kami pintu kami
Dengan Al Qur’an yang agung
Pertolongan dari Allah
Dan kemenangan yang dekat
Dan sampaikanlah berita gembira kepada orang-orang yang beriman
Ya Allah dengan kitab-Mu terangilah dengan kitabmu penglihatanku,
bebaskan (belenggu) lidahku
lapangkanlah dadaku, bahagiakan diriku
Jadikanlah seluruh jasadku beramal dengannya
dengan daya dan kekuatan-Mu.
Dan Sesungguhnya tak ada daya dan kekuatan kecuali dengan (pertolongan)Mu
Maka Sesungguhnya tiada daya dan upaya kecuali dengan kekuatan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung”
Baca juga artikel berikut :
Doa Setelah Belajar
- Doa Khatam Al-Quran
اللَّهُمَّ ارْحَمْنِي بِالْقُرْآنِ وَاجْعَلْهُ لِي إِمَامًا وَنُورًا وَهُدًى وَرَحْمَةً، اللَّهُمَّ ذَكِّرْنِي مِنْهُ مَا نُسِّيتُ وَعَلِّمْنِي مِنْهُ مَا جَهِلْتُ وَارْزُقْنِي تِلَاوَتَهُ آنَاءَ اللَّيْلِ وَأَطْرَافَ النَّهَارِ وَاجْعَلْهُ لِي حُجَّةً يَا رَبَّ الْعَالَمِينَ
Allhummarhamni bil quran. Waj’alhu lii imaman wa nuran wa hudan wa rohmah. Allhumma dzakkirni minhu maa nasiitu wa ‘allimnii minhu maa jahiltu warzuqnii tilawatahu aana-allaili wa’atrofannahaar waj’alhu li hujatan ya rabbal ‘alamin
Artinya:
“Ya Allah, rahmatilah aku dengan Al-Quran. Jadikanlah ia sebagai pemimpin, cahaya, petunjuk, dan rahmat bagiku. Ya Allah, ingatkanlah aku atas apa yang terlupakan darinya. Ajarilah aku atas apa yang belum tahu darinya. Berikanlah aku kemampuan membacanya sepanjang malam dan ujung siang. Jadikanlah ia sebagai pembelaku, wahai tuhan semesta alam.”
- Doa Keselamatan Dunia Akhirat
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Rabbana aatina fiddunya hasanah wa fil-akhirati hasanah, wa qinaa adzabannaari
Artinya:
“Ya Tuhan kami, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia dan di akhirat, serta peliharalah kami dari siksa neraka.”
- Doa Penutup Majelis
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ.
Subhaanakallaahumma wa bi-ḥamdika, asyhadu allaa Ilaaha illaa anta, astaghfiruka wa atuubu ilayka
Artinya:
“Mahasuci Engkau, ya Allah, aku menyanjung-Mu. (dan) Aku bersaksi bahwa tiada AIlah (Yang berhak disembah) kecuali Engkau, aku minta ampun dan bertobat kepada-Mu.”
Demikian rangkaian doa pembuka dan penutup mengaji dengan menggunakan metode Ummi. Semoga bermanfaat!