Hari Solidaritas Internasional merupakan hari yang diperingati setiap tanggal 20 Desember di seluruh dunia ini memiliki sejarah yang cukup panjang.. Indonesia yang merupakan anggota PBB juga menjadi salah satu negara yang memperingati hari solidaritas kemanusiaan. Hari Solidaritas Internasional mengingatkan bangsa-bangsa di dunia untuk bertekad mengeluarkan manusia dari kemiskinan, kelaparan dan penyakit.
Dengan adanya tekad besar ini, maka dibentuklah kerjasama dan solidaritas global untuk meraih tujuan ini. Dibentuk pada tahun 2005, Hari Solidaritas Internasional dimaksudkan untuk memerangi kemiskinan di seluruh dunia.
Hari Solidaritas internasional ini dibentuk oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-bangsa. Di dalam deklarasi milenium, solidaritas diidentifikasikan sebagai nilai dasar dalam hubungan internasional. Mengurangi ketimpangan, kemiskinan dan kelaparan menjadi sangat penting dan telah menjadi misi global tiap negara, terutama yang tergabung dalam PBB.
Baca juga artikel berikut :
Sejarah HAM Sedunia, mengapa 10 Desember dijadikan hari HAM sedunia?
Sejarah Hari Solidaritas Internasional bermula dari Majelis Umum PBB yang menghimpun dana dari negara-negara anggotanya untuk memberantas kemiskinan dan kelaparan di seluruh dunia. Pembentukan dana solidaritas ini pada tanggal 20 Desember 2003. Majelis Umum PBB mempromosikan pemberantasan kemiskinan dan kelaparan melalui konsep solidaritas.
Pada bulan Februari 2003, Majelis umum PBB membentuk dana solidaritas yang berfungsi sebagai dana perwalian dari Program Pembangunan yang dijalankan oleh PBB. Kemudian pada tanggal 22 Desember 2005 menyampaikan bahwa solidaritas adalah salah satu nilai yang sifatnya fundamental dan universal.ang mendasari hubungan antarbangsa. Dengan adanya peristiwa ini maka ditetapkan Hari Solidaritas Internasional adalah tanggal 20 Desember.
Di dalam website resmi PBB disebutkan beberapa makna dari Hari Solidaritas Internasional. Terdapat lima pokok makna dari Hari Solidaritas Internasional, yaitu:
- Hari Solidaritas Internasional adalah hari untuk merayakan keberagaman
- Hari untuk mengingatkan pemerintah agar menghormati komitmen mereka terhadap perjanjian internasional
- Hari untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya solidaritas
- Hari untuk mendorong perbincangan mengenai cara meningkatkan solidaritas demi pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan termasuk pengentasan kemiskinan
- Hari aksi untuk mendorong inisiatif baru untuk pengentasan kemiskinan
